Pengertian Subnetting dan Contohnya

Pengertian

Subnetting adalah pemecahan alamat IP dari jaringan besar ke dalam jaringan yang lebih kecil. Subnet adalah kata lain dari jaringan, sedangkan host adalah jumlah anggota di dalam suatu jaringan. Teknik Subnetting dilakukan apabila kebutuhan jumlah host pada setiap subnetnya hampir sama.

2^7	2^6	2^5	2^4	2^3	2^2	2^1
128	64	32	16	4	2	1

Rumus yang dapat digunakan
2^N >= Kebutuhan Subnet

Contoh Soal
Diketahui :
Dalam sebuah perusahaan terdapat 4 ruangan dengan IP 192.0.0.0/24

Baca juga : Fungsi DROP pada MYSQL

Ditanya :
Alokasi alamat IP dari masing-masing subnet agar efisien dengan
a. Subnet mask
b. Jumlah subnet terbentuk
c. Jumlah host terbentuk
d. Blok subnet tiap ruangan

Jawaban
a. Bit yang dipinjam dan subnet mask
    > Digunakan rumus 2^n >= 4 ruangan. Sehingga pangkat(n) yang ditemukan adalah 2^2 >=  4
    > Jadi, bit yang dipinjam yaitu 2 bit, sehingga subnet mask adalah
       11111111.11111111.11111111.11000000 atau 255.255.255.192
    > Prefiks baru yg terbentuk adalah /26

b. Jumlah subnet terbentuk
    > Jumlah subnet terbentuk adalah 2^2 = 4 subnet terbentuk

Baca juga : TIPS MELAMAR KERJA FRESH GRADUATE

c. Jumlah host dan usable host
    > Jumlah host adalah 2^6 = 64 host
    > Jumlah usable host adalah 2^6-2 = 62 usable host

d. Blok Subnet

Subnet ke-	Net ID	Range ID	Broadcast ID
1	192.0.0.0	192.0.0.1 - 192.0.0.62	192.0.0.63
2	192.0.0.64	192.0.0.65 - 192.0.0.126	192.0.0.127
3	192.0.0.128	192.0.0.129 - 192.0.0.190	192.0.0.191
4	192.0.0.192	192.0.0.193 - 192.0.0.254	192.0.0.255

Soal :
Suatu perusahaan memiliki IP 192.168.30.0/24, buatlah 5 kantor dengan IP tersebut.
Jawaban bisa dikirim di Contak Kami